Saudara-saudara,
setiap kali kita berulang tahun apa yang biasanya diucapkan orang ketika
memberi selamat kepada kita? Pastinya selamat ulang tahun. Lalu apa lagi?
Pastinya wish you all the best. Tiap orang yang mengucapkan selamat ulang tahun
kepada teman dan kerabatnya pasti mendoakan yang terbaik bagi mereka yang
sedang berulang tahun. Begitu juga dengan Roh Kudus. Dalam perannya di dalam
kehidupan manusia, Roh Kudus yang adalah Allah sendiri terus bekerja melakukan
yang terbaik dalam kehidupan orang-orang percaya. Dalam kesaksian Alkitab yang
menjadi bagian bacaan kita saat ini diungkapkan peran Roh Kudus sebagai Roh
yang menguatkan kita dalam segala kelemahan kita. Bahkan lebih jauh diungkapkan
dalam konteks mengenai doa. Yaitu ketika kita tidak tahu bagaimana sebenarnya
harus berdoa, maka Roh sendiri yang berdoa untuk kita kepada Allah dengan
keluhan-keluhan yang tidak terucapkan. Ia berdoa sesuai dengan kehendak Allah
bagi orang-orang kudus. Kira-kira siapa yang dimaksudkan dengan orang-orang
kudus di sini? Apakah alim ulama? Apakah para pendeta? Bukan saudara-saudara.
Yang dimaksud dengan orang-orang kudus di sini adalah tiap-tiap kita yang
dipanggil keluar dari kegelapan menuju terang-Nya yang ajaib. Karena itulah
makna kata Qadosy yang sesungguhnya. Dipisahkan dari yang lain. Dipisahkan dari
dunia ini dan dikhususkan menjadi orang-orang pilihan Allah. Bukankah tiap-tiap
kita dipanggil dan dipilih Tuhan menjadi imamat yang rajani, umat pilihan Allah
dan Israel-Israel yang baru? Sebagai imamat yang rajani, umat pilihan Allah dan
Israel-Israel yang baru sudah sepatutnya kita menggantungkan dan mengandalkan
hidup kita hanya kepada Allah dalam Yesus Kristus yang menjadi dasar iman kita
dan bahkan kepala gereja itu sendiri. Sebagai Israel-Israel yang baru tentunya
Tuhan tidak mengharapkan kita hanya pandai dalam melakukan ritual-ritual ibadah,
tetapi justru lebih dalam lagi kita dipanggil untuk menjadi pelaku Firman yang
setiawan. Dan kepada tiap-tiap kita yang setiawan ada janji Tuhan kepada kita,
yaitu bahwa kita boleh masuk dan turut serta dalam kebahagiaan sejati bersama
dengan Tuhan.
Saudara-saudara,
Roh Kudus adalah Roh yang memberi kekuatan dalam segala kelemahan kita. Dialah
Roh yang senantiasa mengarahkan dan memampukan kita berjalan di jalan kebenaran
Tuhan. Dialah Roh yang terus menegur kita dan memberikan kepada kita hikmat
bijaksana yang bersumber dari Tuhan sendiri. Dialah Roh yang terus memampukan
kita mencari perkara-perkara yang di atas dan bukan yang di bumi. Dialah Roh
yang menjadi jaminan kita bahwa ketika kita mau hidup di dalam Roh maka kita
akan senantiasa menjadi penurut-penurut Allah dan pada akhirnya kita akan
memperoleh jaminan hidup kekal bersama dengan Dia di dalam Sorga. Karena
Alkitab juga berkata bahwa Roh memang penurut tetapi daging lemah. Sebagai
orang-orang pilihan Tuhan tentunya Tuhan ingin agar kita dapat meresponi dengan
penuh komitmen panggilan Tuhan untuk menjadi penurut-penurut Allah dalam hidup
baru yang kita jalankan di dalam Tuhan dan bersama Tuhan. Yaitu hidup menurut
Roh dan bukan menurut daging. Oleh karena itu kita perlu memberi ruang kepada
Roh Kudus untuk terus bekerja dalam hati kita senantiasa. Biarkanlah Dia yang
boleh terus menguatkan kita dalam kelemahan kita, menegur kita dalam segala
kesalahan kita dan senantiasa mengarahkan kita kepada kebenaran yang sejati.
Yaitu Yesus Kristus dan segala ajaran-Nya. Ketika Roh Kudus memiliki peran di
dalam hidup kita dalam memberi kekuatan di dalam segala kelemahan kita, maka
tiap-tiap kita pun di panggil untuk menjadi penopang bagi sesama kita yang
lemah dan membutuhkan kekuatan serta penghiburan. Tiap-tiap kita dipanggil
menjadi terang dan garam dunia. Tiap-tiap kita dipanggil untuk menjadi terang
di tengah kegelapan dunia ini. Baiklah kita boleh terus mengambil komitmen
penuh untuk menjalankan panggilan Tuhan ini kepada setiap kita umat
pilihan-Nya. Baiklah kita boleh menjadi teladan dan kitab-kitab terbuka dimana
sesama kita boleh melihat Kristus yang hidup di dalam diri dan hidup kita.
Sehingga dengan demikian diri dan hidup kita menjadi kesaksian dan
persembahan yang kudus, harum dan
berkenan bagi Tuhan karena itu adalah ibadah kita yang sejati. Kiranya Tuhan
senantiasa memampukan kita untuk menjadi terang dan garam dunia. Kiranya Tuhan
senantiasa memampukan kita untuk menjadi saksi-saksi-Nya yang kudus dan benar
bagi tiap-tiap sesama kita yang membutuhkan. Tuhan memberkati kita sekalian.
Amin.